SiBenteng Super mampu membawa bom B-29 tiga kali lipat dibanding B-17, sedangkan jark jangkaunya dua kali lipat lebih jauh. Berawal dari keinginan Korps Udara AD AS (USAAF) agar Paman Sam memilki pengebom raksasa untuk menyaingi lahirnya pesawat-pesawat pengebom Jerman. Kemudian pada Januari 1940, dicetuslah rencana untuk membuat superbom B-29.
Teman-teman coba perhatikan 1°59’ dengan eye alt km akan terlihat gambar seperti ini, yg saya ingin tanyakan mas…mitos apa yg beredar di sisi pantai terdekat dgn gambar ini, krn gambar ini jelas bukan bentukan alam tapi krn adanya sentuhan leluhur disana, bangunan ini mempunyai panjang km dan lebar km, Bangunan ini mengikuti pola dasar laut jadi ketinggiannya /kedalamannya bervariasi Mitos yg beredar di wilayah pantai terdekat akan sangat membantu keberadaan sorga yg hilang di wilayah ini mas….RAHAYU.. _/\_
Selayar- . Temuan dari laut Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali membuat gempar, setelah ada benda mirip rudal 'Made In USA' yang ditemukan nelayan bernama Arifin Lewa. Benda itu menambah deretan penemuan menggemparkan di laut Selayar. Benda mirip rudal itu ditemukan saat Arifin sedang mencari umpan untuk memancing pada Rabu (9/2).
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID Y8wrefslq2pPaIxad9JE8crv6k0wg7RsX_NpMl8a2pxGX2JlagJaRA==
Kembalike tema tulisan ini, yaitu destinasi wisata di Lumajang. Mendaki gunung, melihat indahnya ombak laut merupakan hal biasa dalam memilih tempat wisata untuk berlibur. Namun jika Anda bersama keluarga berkunjung ke sebuah situs arkeologis di Kota Pisang ini maka rasa takjub akan menyelimuti hati. Situs arkeologis ini dinamakan Situs Biting.
Selama beribu tahun, orang-orang banyak menciptakan legenda atau berbagai peradaban yang hilang. Kita tentu sering sekali mendengar bukan jika ada kota-kota yang lenyap dalam semalam karena peristiwa gempa bumi atau banjir besar yang melanda. Dengan bukti-bukti sejarah yang ada, hal ini tentu membuat sebagian orang percaya, namun sebagian lain juga masih skeptis. Salah satu yang masih menjadi misteri adalah sebuah tembok di bawah laut papua yang pernah terekam dalam Google Maps. Yap, pulau besar yang berada di benua Asia ini memang menyimpan banyak sekali teka-teki. Penasaran mengenai apa sih sebenarnya tembok tersebut? Yuk, simak ulasannya sampai habis ya! Terekam dalam Google Maps tetapi dihilangkan pada 2012 Google Maps tidak hanya menjadi penunjuk jalan bagi kita yang suka bepergian. Lebih dari itu, jika kita menelusuri dengan detail, kadang ada saja bagian nyeleneh dari peta ini. Seperti tembok yang ditemukan berlokasi di bawah laut Papua. Tembok ini ditemukan memiliki panjang 110 kilometer, sangat fantastis. Jika dilihat secara detail, ia menyerupai dinding atau tembok, sehingga orang-orang menamainya sebagai Jayapura Wall. Struktur mirip tembok [Sumber gambar]Anehnya, tidak ada yang tau siapa sebenarnya yang membangun tembok tersebut. Jika dilihat dari kehidupan masyarakat zaman dahulu, maka mustahil sekali mereka bisa membangun peradaban dengan hanya bermodal bambu, keris, sumpit, atau bahkan pedang. Jika memang benar ini sebuah tembok yang kokoh, maka dibutuhkan sebuah usaha ekstra untuk membuat ia tetap tegak hingga sekarang bukan? Cerita tentang masyarakat Papua di masa lampau Di masa lampau, Papua disebut sebagai daerah yang masih bersambung dengan benua Australia yang sekarang. Daratannya juga lebih luas dari yang kita saksikan sekarang. Hanya saja, wilayah kutub yang semakin lama semakin mencair membuat Papua tergerus dan terus menyusut. Selain luas, Papua juga digadang sebagai peradaban kaya dengan potensi alam yang luar biasa menguntungkan. Hamparan surga dan papua di masa lalu [Sumber gambar]Salah seorang penulis bernama Robin Osborne dalam bukunya, Indonesias Secret War The Guerilla Struggle in Irian Jaya 1985, menjuluki provinsi paling timur Indonesia ini sebagai surga yang hilang. Selain kaya, konon ada sebuah peradaban yang maju di Papua. Bahkan meski terisolir di tengah belantara, mereka sudah punya penerangan yang memadai. Apakah tembok ini bekas peradaban yang hilang? Kalian tentu pernah mendengar istilah peradaban Atlantis yang hilang bukan? Meskipun hanya legenda, beberapa peneliti percaya bahwa Atlantis memang ada dan mecakup sebagian wilayah yang ada di Afrika, Asia, Eropa dan Amerika. Dalam lansiran dari diungkapkan bahwa tembok ini boleh jadi dibangun oleh orang-orang dahulu yang pernah meninggali tanah Papua. Mereka menyebut dirinya sebagai bangsa Antarada. Ilustrasi Atlantis [Sumber gambar]Nah, penduduk ini punya ciri khas fisik yang kuat, kulit gelap, dan pekerja keras. Merekalah yang membangun bagunan mirip “beteng” awam benteng yang sekarang berada di bawah laut Papua. Namun, bangunan tersebut sekarang sudah tak bisa lagi dilihat karena sudah dihapus oleh Google Maps pada tahun 2012. BACA JUGA 7 Legenda Kota Misterius yang Hilang Ada banyak sekali misteri yang ada di dunia ini, termasuk benteng yang ada di bawah laut Papua ini. Entah memang peninggalan atlantis atau hanya hal unik yang terekam oleh Google Maps saja, masih belum diketahui dengan pasti.
Strukturini berada di Laut Lepas tak jauh dari Ibukota Papua, Jayapura. Untuk sementara penemuan misterius ini dinamakan Jayapura Wall atau Tembok Jayapura. Dengan menggunakan Google Maps , Koordinat benteng menakjubkan tersebut terlihat pada Samudra Pasifik, Bagian Utara Pulau Papua pada 1°59'46.9"S dan 141°29'24.6239"E
VIVA- Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut dari jajaran Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Dumai berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu di Perairan Bengkalis.Hal itu diungkapkan oleh Danlantamal I Belawan, Laksma TNI Achmad Wibisono di Mako Lanal Dumai, Riau, Kamis, 4 Nopember 2021.. Menurut Danlantamal I Laksma TNI Achmad, penangkapan pelaku penyelundupan itu bermula dari
Nahkesempatan kali ini kami akan coba mengupas tentang "Update Harga Tiket Kapal Laut Jakarta Padang Baru PT Pelni" yang mungkin saat ini sedang Anda cari. Baiklah tanpa berpanjang kata, yuk langsung disimak ulasan lengkapnya dibawah ini. Pembahasan Lengkap Update Harga Tiket Kapal Laut Jakarta Padang Baru PT Pelni
8Misteri di Indonesia Paling Terkenal yang Masih Belum Terpecahkan Indonesia yang terbantang dari Sabang sampai Merauke menyimpan banyak misteri.
JAKARTA- Gunung api raksasa di bawah laut Sumatera tepatnya laut lepas Pantai Bengkulu, ditemukan oleh tim gabungan pakar geologi Indonesia, Amerika Serikat, dan Perancis. Keberadaan gunung api raksasa tersebut sempat membuah heboh kembali setelah Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi. Penemuan gunung api bawah laut ini diketahui dari hasil penelitian dari Badan Pengkajian dan Penerapan
Tapiia penasaran dan ingin bertemu raksasa bawah laut perairan Nabire: hiu paus. Berbagai tempat di Indonesia telah dijelajahi Nadine Chandrawinata. Minggu, 5 Desember 2021
Discovershort videos related to raksasa bawah laut on TikTok. Watch popular content from the following creators: I LOVE HISTORY🙂(@love_history2022), TV.Greats(@tv.greats), Wiki Putra Adandi(@wikiputra_2001), Hasan Kun(@hasan_kunnn), Kevin March Dikmanto(@kevindikmanto2), Hasan Kun(@hasan_kunnn), B A L E(@balemusicproject), Wiki Putra Adandi(@wikiputra_2001), Mark Diaz(@realmarkdiaz), B A L
RajaTernate yang sangat gigih melawan Portugis adalah Sultan Hairun yang bersifat sangat anti-Portugis. Beliau dengan tegas menentang usaha Portugis untuk melakukan monopoli perdagangan di Ternate. Rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan. Rakyat menyerang dan membakar benteng-benteng Portugis.
tUj0l. qykydfm0me.pages.dev/333qykydfm0me.pages.dev/228qykydfm0me.pages.dev/987qykydfm0me.pages.dev/697qykydfm0me.pages.dev/180qykydfm0me.pages.dev/755qykydfm0me.pages.dev/210qykydfm0me.pages.dev/503
benteng raksasa dibawah laut papua